Mengapa Kami Ingin Tinggal di Hotel Jerami Ramah Lingkungan di Tepi Pantai

图 foto14

Saatnya pergi berlibur. Seorang teman mengajak saya jalan-jalan berlibur, tapi dia tidak mau membuat rencana. Kemudian tugas penting itu dipercayakan kepada saya. Saat bersantai saat liburan, saya cenderung pergi ke tempat yang sangat berbeda dari hari kerja saya. Dia setuju dengan ide saya. Kami mengenal diri kami sendiri. Misalnya, saya tinggal di daerah perkotaan yang padat dan ramai. Dan saya ingin lebih dekat dengan alam ketika saya sedang berlibur. Jadi masuk akal jika gunung dan laut merupakan tujuan wisata yang bagus.

Banyak strategi yang dilakukan. Namun belum ada jawaban akhir. Karena jenis lautnya banyak, pasir yang terhampar di pantai pun berbeda-beda. Yang terpenting adalah tinggal di pondok jerami. Setelah berselancar, menyelam, dan berjemur, tidur yang nyaman sangatlah penting.

Terkadang laut adalah pematung yang bergerak bebas. Beberapa pantai tidak memiliki pantai berpasir putih, melainkan batupasir hitam yang terbuat dari cangkang kerang dan batuan vulkanik. Selain mengandung berbagai macam butiran cangkang, juga dapat ditemukan batuan vulkanik yang berbeda-beda. Saat diletakkan di bawah mikroskop, setiap butiran pasir menampakkan keindahan yang tak terduga.

Pantai yang indah harus disertai dengan rumah jerami yang indah. Pondok jerami ini harus ramah lingkungan agar tidak mengganggu alam. Itu juga harus anti-UV dan tahan korosi. Hanya dengan kondisi seperti ini nilai hotel dapat ditingkatkan.


Waktu posting: 14 Februari-2023